Tubuh perempuan beserta semua keajaibannya masih menjadi misteri bagi
kebanyakan orang. Mereka berbeda sebab mampu mengalami reporoduksi yang
tak dialami kaum Adam. Di masyarakat beredar beberapa mitos atau
anggapan yang salah mengenai tubuh kaum Hawa ini.
Apa saja anggapan salah itu?
- Dokter bisa membuktikan keperawanan perempuan
Walau dengan menggunakan magnifikasi 10 kali lipat, dokter tidak
bisa menduga secara akurat beda antara perawan dan tidak, demikian
menurut studi. Ini tidak sesederhana melihat lubang di dalam hymen,
sebab memang faktanya akan selalu ada lubang itu, walau pada perawan dan
tidak.
“Sejumlah orang berpikir bahwa segel hymen baru akan hilang setelah
seorang perempuan melakukan hubungan seksual. Padahal itu tidak betul,”
jelas Dr. Rachel Vreeman dari Indiana University and Carroll’, salah
satu penulis buku “Don’t Swallow Your Gum.” Pada kasus dimana darah
menstruasi terbentuk, segel itu bisa saja terbuka, atau adanya problem
medis lain.
- Lelaki dan perempuan butuh waktu tidur yang sama
Kenapa lebih banyak cowok yang hobi bergadang daripada cewek? Nah,
ini penjelasannya. Kaum cewek lebih berisiko terkena tekanan psikologi,
yang meningkatkan kadar insulin. Studi yang dilakukan tahun 2007 oleh
tim ilmuwan University of Warwick juga mengatakan bahwa perempuan yang
tidur kurang dari 5 jam di malam hari akan mudah terserang hipertensi.
Sedangkan pada kaum lelaki, hal itu tidak terjadi. Maka perempuan butuh
lebih banyak jam tidur daripada lelaki.
- Antibiotik bikin pil KB tidak berfungsi
Mitos ini juga dipercaya para ahli fisika. Pil pengontrol kehamilan
memiliki tingkat kegagalan sekitar 1%, dan itu tidak berubah walaupun
pengkonsumsinya meminum banyak antibiotik. Hanya ada satu pengecualian,
antibiotik rifampin yang diperuntukkan bagi penderita TBC. Antibiotik
ini memang bisa mengurangi efek kinerja hormon pencegah kehamilan yang
terkandung dalam pil KB.
- Menoupase membuat gairah seks padam
Anggapan ini dibantah dengan survei yang dilakukan pada tahun 1994,
yang membuktikan bahwa setengah dari perempuan usia 50-an tetap aktif
melakukan hubungan seks beberapa kali sebulan. Gangguan hormonal saat
menoupase memang kadang membuat perempuan ngga mood, tapi itu bukan
alasan langsung yang memadamkan gairah seks mereka.
- Perempuan tidak bisa hamil saat menstruasi
Siapa bilang bahwa kalau menstruasi maka perempuan itu dijamin
tidak akan hamil? Sekali ada di dalam tubuh perempuan, sperma bisa
menunggu kehadiran ovum hingga satu minggu lamanya. Proses ovulasi bisa
terjadi segera setelahnya, atau selama satu minggu itu, bahkan ketika
perenmuan mengalami fase pendarahan menstruasi. Metode pengaturan waktu
pil KB kadang tidak bekerja baik.
Sekali ada di dalam tubuh perempuan, sperma bisa menunggu kehadiran ovum
hingga satu minggu lamanya. Proses ovulasi bisa terjadi segera
setelahnya, atau selama satu minggu itu, bahkan ketika perenmuan
mengalami fase pendarahan menstruasi. Metode pengaturan waktu pil KB
kadang tidak bekerja baik.
Sumber :http://netsains.com/2010/03/5-mitos-salah-tentang-tubuh-perempuan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar